Pola Tidur dan Peranannya Bagi Kesehatan
Banyak faktor yang dapat meningkatkan level kesehatan, salah satunya adalah pola tidur. Jika belakangan ini Anda sering merasa lelah, lesu dan pusing serta perasaan tersebut terjadi saat Anda baru saja bangun dari tidur, Anda mungkin perlu meninjau ulang pola tidur Anda. Berikut ini ulasan dari alaherba.com untuk Anda
Jumlah Jam Tidur yang Dianjurkan
Penelitian membuktikan tidur yang cukup akan meningkatkan kekebalan tubuh, menjaga mood tetap baik, mengontrol berat badan serta meningkatkan daya pikir dan daya ingat seseorang. Lantas, berapa lama sih waktu tidur yang dibutuhkan oleh seseorang? Berikut merupakan jam tidur yang dianjurkan untuk mencapai pola tidur yang baik.
| Kelompok Usia | Jam Tidur yang Dianjurkan per hari |
| Bayi | 16 – 18 jam |
| Anak Balita | 11 – 12 jam |
| Anak Usia Sekolah | Minimal 10 jam |
| Remaja | 9 – 10 jam |
| Dewasa & Lansia | 7 – 9 jam |
Ketika jam tidur yang Anda dapatkan kurang dari jumlah yang dianjurkan, biasanya kekurangan jam tidur tersebut akan terakumulasi. Nah, solusinya Anda biasanya akan tidur siang untuk menangani hal tersebut. Tidur siang juga cukup baik untuk meningkatkan performa dan mood, namun hal ini hanya solusi jangka pendek saja karena tidur siang tidak akan bisa menggantikan kualitas dari tidur pada malam hari.
Solusi lain yang dapat dilakukan adalah tidur lebih panjang saat hari libur, seringkali pada hari libur seseorang cenderung tidur lebih malam dan bangun lebih siang. Namun tentunya hal ini akan merubah ritme tidur dan akan mempengaruhi kondisi kesehatan Anda. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa saat ritme dan rutinitas tidur terganggu akan meningkatkan risiko obesitas, diabetes serta gangguan jantung.
Pentingnya Tidur bagi Kesehatan
Tidak sedikit orang yang menganggap tidur merupakan hal yang sepele hingga mengabaikan pentingnya tidur yang cukup dan baik bagi kesehatan secara keseluruhan. Mungkin masih banyak orang yang belum mengetahui peranan tidur bagi kesehatan tubuh, berikut penjelasannya.
- Memperbaiki Sistem Imun
Saat tidur, tubuh memproduksi hormone kortisol dan prolactin yang mengaktifkan kinerja sistem imun, kortisol juga dapat membantu melancarkan sirkulasi darah dan metabolisme tubuh. Selain itu, sel yang bekerja untuk sistem imun diproduksi oleh hormone sitokin yang hanya diproduksi saat tubuh tidur dengan cukup.
- Memaksimalkan Kinerja Otak
Proses relaksasi sangat dibutuhkan oleh otak danhal tersebut akan terjadi saat Anda tidur. Saat tidur, otak akan mengolah informasi yang didapat selama beraktifitas dan akan mengingat informasi tersebut lebih solid.
- Memperkecil Risiko Depresi
Depresi merupakan gangguan yang dapat dipicu oleh gangguan tidur, orang-orang yang mengalami gangguan terkait dengan kekurangan kualitas dan kuantitas tidur akan memiliki risiko lebih tinggi mengalami depresi. Saat tidur, tubuh akan mengalami relaksasi dan menghentikan seluruh ketegangan dalam tubuh.
- Menjaga Berat Badan
Saat tubuh kurang tidur, produksi hormone yang dibutuhkan oleh tubuh akan lebih sedikit sehingga Anda akan merasa mudah lelah dan tubuh membaca hal ini sebagai sinyal kekurangan energi pada tubuh, selanjutnya hal ini akan direspon oleh otak dan menyebabkan perasaan lapar. Maka saat tubuh kurang tidur, Anda akan mengalami perasaan lebih mudah lapar dan tentunya akan mengkonsumsi makanan dengan porsi lebih banyak dari biasanya. Nah, hal inilah yang akan menyebabkan risiko kenaikan berat badan.
- Menurunkan Risiko Stroke, Hipertensi dan Jantung
Saat tubuh tidur dengan nyenyak, maka tekanan darah akan mengalami penurunan dan seluruh pembuluh darah di dalam tubuh akan berelaksasi. Hal ini akan membantu mencegah penyumbatan pembuluh darah yang dapat memperbesar risiko hipertensi, stroke dan jantung.
- Meregulasi Produksi Hormon dalam Tubuh
Tidur yang cukup sangat penting untuk proses produksi hormone, baik hormone yang meningkatkan selera makan, hormone yang berkaitan dengan suasana hati serta hormone pertumbuhan.
Berikut ulasan terkait peran pola tidur bagi kesehatan. Untuk meningkatkan dan menjaga daya tahan tubuh, cukupi kebutuhan nutrisi tubuh dan sel imun Anda dengan mengkonsumsi buah dan sayur atau dengan mengkonsumsi multivitamin dan suplemen. Haseda hadir dengan kandungan kombinasi dari 42 jenis buah dan sayur yang kaya nutrisi dan manfaat mulai dari multivitamin, omega 3,6 dan 9, antioksidan, serta enzim. Haseda diproduksi menggunakan Bio Teknologi terpadu selama 9-12 bulan. Haseda dibuat dari 100% bahan alami tanpa bahan kimia atau pengawet. Untuk menjaga daya tahan tubuh, Anda dianjurkan mengkonsumsi haseda 3 tetes 3x sehari, pagi ½ jam sebelum sarapan, siang ½ jam sebelum makan, dan malam ½ jam sebelum tidur.
Untuk informasi tentang produk herbal kesehatan kunjungi https://hasedaindonesia.com/ dan https://herbakencana.com/
Untuk layanan konsultasi dan penjualan, silakan hubungi 0822-7766-1919, 0822-7383-1818 Dan 0813 6210 1818
About The Author